Kisah di Balik Resume


Resume Materi Kuliah Belajar Menulis Gel 8 Bareng Om Jay

Resume atau ringkasan adalah sebuah penyajian peristiwa atau kejadian yang panjang di sajikan secara singkat. Merupakan cara yang baik untuk memotong atau memangkas sajian sebuah hasil karangan yang panjang dan di sajikan dalam bentuk sajian yang singkat.

Ringkasan memiliki perbedaan dengan ikhtisar, meskipun sering kedua istilah itu disamakan, tetapi sebenarnya kedua istilah itu bebeda. Sebab ringkasan merupakan hasil dari karangan yang asli tetapi dalam penyajiannya harus tetap mempertahankan urutan dan rumusan yang asli dari pengarangnya. 


Ikhtisar adalah kebalikannya, ikhtisar tidak memerlukan susunan atau sistematika atau tidak perlu sesuai dengan karangan aslinya dan tidak perlu secara proposional atau tidak memerlukan sajian  isi dari semua hasil karangan itu.

Membuat ringkasan adalah sebuah keterampilan. Tidak semua orang mampu dengan cermat dan tepat membuat ringkasan dari bahan bacaan yang dibacanya. Mengapa demikian? Karena pada hakikatnya hasil meringkas itu adalah sebuah karya reproduksi dari karya lain. 

Kemampuan untuk membahasakan dengan bahasa yang lain itulah yang terkadang membedakan setiap orang dalam membuat ringkasan. Atau, kecermatan dalam mengungkap inti bacaan itu.

Beberapa prestasi Cikgu Tere dari menulis resume. Diantaranya:

1. Resume tercepat : https://www.cikgutere.com/2020/03/gas-gere-berani-menulis-berani.html?m=1

2. Resume terbaik : http://www.cikgutere.com/2020/04/strategi-pemasaran-buku-yang-efektif.html

3. Tulisan terbaik dan inspiratif : https://www.cikgutere.com/2020/05/belajarlah-menulis-dari-kartini-dan-ukirlah-sejarah-karyamu.html?m=1

Tentu prestasi itu mendapat penghargaan dan hadiah.

Pada kesempatan baik ini Cikgu Tere berbagi tips menulis resume. Berikut pemaparannya:


1. Menulis resume sesegera mungkin, selagi topik itu hangat. Tujuannya agar tidak semakin banyak uraian yg terlewat.

2. Menulis resume sesuai dengan gaya menulis kita sendiri. Just be your self.

3. Tangkap point penting materi dari narasumber, modifikasi dengan kalimat sendiri (jangan asal copas materi dr chat).

4. Gunakan pengantar yg menarik sebelum masuk di isi resume (hubungkan dengan kehidupan nyata, misalnya topik Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor, maka awali dengan pengantar tentang kegemaran membaca buku dan ada mimpi suatu saat dapat menulis buku dan buku tersebut dipajang di rak buku sebuah toko buku besar).

5. Gunakan heading dan sub heading agar resume terkesan lebih rapi tatanannya. Selain itu, penggunaan heading dan sub heading akan membantu pembaca
memahami struktur tulisan.

6. Tulislah resume dengan sepenuh hati. Bukan sekadar ingin memenuhi tugas semata. Ketika menulis resume dengan sepenuh hati, maka pasti kita akan melakukan effort yang lebih dari orang lain / blogger yg lain. 

Hal yang perlu dilakukan:
- Menentukan judul resume yang wow.
- Mencari referensi terkait topik.
- Merancang "pasar" resume kita dan melakukan strategi promosi.
- Merancang tampilan / visual resume dengan menambahkan gambar atau video di resume kita.
-Melakukan editing sederhana (PUEBI).

7. Cari informasi terkait narasumber yang akan kita tulis materinya melalui resume. Semakin kita lengkap dalam memberikan gambaran narasumber, maka point kita akan menjadi lebih baik daripada peresume lain. Caranya : stalking akun medsos narasumber (FB, instagram, dll).

8. Gunakan aplikasi atau alat-alat lain yang mendukung dalam menulis resume, misalnya jika ada narasumber yang memberikan materi melalui youtube, maka putar videonya di gawai sambil ketik resumenya. Atau jika ada narasumber yang menyampaikan materi melalui voice note, gunakan aplikasi voice to text utk mengubahnya menjadi text.

9. Lakukan blog walking utk mencari informasi yang mungkin terlewat serta mencari inspirasi menulis.

Berikut beberapa pertanyaan kepada Cikgu Tere:

Pertanyaan 1

Selamat malam Ibu Tere
Perkenalkan saya ibu Aning S dari Pati ...gel 12
Bagaimana memulai menulis agar bisa bermutu, bagaimana caranya agar tidak minder untuk memunculkan karya pribadi  ( mungkin belum layak syarat tulisan) , serta dimana bisa memulai menerbitkan karya dari lingkup terdekat?
Terima kasih.

Jawaban Cikgu Tere:

Baik, Ibu Aning, salam kenal. Untuk menulis yg dikatakan bermutu, tentunya kita harus terus menulis, karena tulisan yg bermutu bukan produk sekali jadi. Ibaratnya butuh jam terbang juga. Dari pengalaman saya, untuk mengetahui tulisan itu bermutu atau tidak, saya coba kirim tulisan saya ke majalah atau blog komunitas sprti kompasiana atau gurusiana. Krn di sana ada penilaian thdp tulisan kita. Kemudian agar tidak minder, kita harus kembali meluruskan niat kita utk menulis yaitu untuk berbagi. Jika kita ikhlas berbagi, maka pelan - pelan perasaan minder akan hilang. Pertanyaan berikutnya ttg menerbitkan karya, bisa ibu mulai dr lingkup sekolah terlebih dahulu. Mungkin ada majalah dinding atau blog / website sekolah.

Pertanyaan 2

Selamat malam Ibu Tere
Perkenalkan saya Santi dari Jayapura

1.Bagaimana strategi jitu yg ibu lakukan ketika ibu menerima tantangan menulis buku hanya dalam satu Minggu

Hebat , salut  sangat menginspirasi.

2.Bagaimana cara ibu memenej waktu karena kegiatan kita kan banyak harus melakukan PJJ, harus lakukan tanggung jawab sebagai Ibu rumahbtangga dan masih harus menulis lagi.
Terimakasih.

Jawaban Cikgu Tere:

Baik, selamat mlm, Ibu Santi. 1. Strategi sy : membuat jadwal dulu. Malam itu langsung sy kirim outline Bab 1 - 3 pada Prof. Eko sekaligus rancangan judulnya. Ternyata besoknya langsung di tagih Bab 1 maka brdasarkan outline yg sdh dibuat, sy langsung menulis. Sambil menulis, sambil mencadi referensi pendukung. Kebanyakan dr jurnal dan website online walaupun ada juga yg dr buku koleksi pribadi saya. Dlm perjalanannya kmi mndpt tambahan waktu 1 minggu, namun dgn catatan jumlah halaman minimal 100 hlmn dan dibuat 5 bab dengan spasi 1. Sehingga kerja keras lagi.
2. Saya berpatokan pada jadwal, Bu. Shg tiap hari saya punya target. Mmg kita sbgai guru plus ibu rumah tangga pasti bnyk kesibukan, tapi biasanya sy komunikasi dgn kelrg bhw saat ini sy ada proyek menulis shg start dari jam 10 pagi sampai sktr jam 3 sore, sy akan menulis. (sy punya anak kecil umur 3 thn) dan ini adl waktu utk menulis krn biasanya anak akan bermain dan tdr siang. Lanjut lagi pkl 07.00 - 12.00 mlm. Anak biasanya ntn tv dan sdh tdr.

Strategi sy, pd saat bangun pagi, sy akan luangkan waktu utk berpikir sejenak ttg rangkaian kegiatan hari tsb.

Pertanyaan 3

Selamat malam Ibu Tere
Perkenalkan saya Santi dari Jayapura

1.Bagaimana strategi jitu yg ibu lakukan ketika ibu menerima tantangan menulis buku hanya dalam satu Minggu

Hebat , salut  sangat menginspirasi.

2.Bagaimana cara ibu memenej waktu karena kegiatan kita kan banyak harus melakukan PJJ, harus lakukan tanggung jawab sebagai Ibu rumahbtangga dan masih harus menulis lagi.
Terimakasih

Jawaban Cikgu Tere:

Trm ksh, Bu. Motivasi sy hanya 2 yaitu menulis utk berbagi / sharing dan menulis utk berprestasi.
Menulis utk berbagi tentunya sesuai dgn profesi kita sbgai guru. Makanya sejak awal niche blog sy adalah pendidikan. Kemudian berprestasi, mksdnya ketika kita mnjdi blogger ada hal positif lain yg sy peroleh. Sprti yg td sy contohkan yaitu mendapat bbrpa penghargaan, bhkn ada juga bonus berupa buku dan pulsa internet. Selain itu, sy mau berbagi sedikit pengalaman sy waktu lolos sebagai peserta short course ke luar negeri tahun 2019 kmrn, trnyata salah satu teknik penilaian panitia adalah dgn menelusuri jejak digital kita. Saat itu, kami diminta menuliskan semua akun medsos termasuk blog / website.

Trm ksh, Ibu Lusia, utk memasang gadget statistik, caranya ibu masuk di bagian setting blognya ada banyak gadget yg bs kita tambahkan. Nti sy coba screenshot, krn saat ini sy tdk memasang lagi gadgetnya. Tipsnya : buat  artikel yg menarik, aktual, dan yg penting adalah artikel update. Maksudnya seperti artikel saya yg dibaca ribuan orang, ttg download materi belajar di rumah, krn saat itu banyak org yg mencari materi bahan belajar di rumah.

Menulis resume banyak manfaatnya. Menambah pengetahuan, mengikat sari-sari ilmu, dan menajamkan pola berpikir kita. Jika kita mengaktifkan diri menulis resume dengan baik dan sepenuh hati, niscaya banyak keajaiban akan terjadi. Maka, buktikanlah sendiri.

Seperti kata Om Jay, "Menulislah setiap hari dan buktikan keajaibannya."

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tumamprak

PEMBELAJARAN DARING YANG EFEKTIF DAN MENYENANGKAN

Nu Nyiar Ubar